Hubungan LGBT Mencelakai Manusia Hingga
Sedemikian Mengerikan!
(Bagian 2)
Papa suka membeli VCD dewasa lalu tidak
menyimpannya (di sini saya mewakili ayahku memohon pertobatan, oleh karena
diliputi ketidaktahuan, apabila papa menyadari bahwa VCD tersebut bisa
mencelakai baik dirinya maupun keluarganya, papa pasti takkan membelinya, di
sini mengingatkan agar seluruh ayahanda di dunia hendaknya bermawas diri), ini
adalah alasan pertama, alasan kedua, kebetulan di lantai bawah rumahku, tinggal
seorang pelajar pria, akhirnya inilah permulaan saya jatuh ke jurang
kehancuran.
Dia lebih tua 5-6 tahun dariku, saat itu saya duduk
di bangku sekolah menengah kelas 1 dan dia sudah duduk di bangku sekolah
menengah kelas 6, waktu itu anak-anak di bawah apartemen suka bergaul
dengannya, bagaikan seorang idola. Oleh karena dia tinggal di lantai bawah,
sehingga saya suka main ke rumahnya, ayahbundanya juga mengenaliku.
Suatu hari dia mengajakku ke kamarnya dan
mengajakku menonton video dewasa. Sejak itu saya jadi ketagihan menonton video
kotor ini, oleh karena papa tidak menyembunyikan koleksinya. Tidak berapa lama
kemudian saya sudah jadi dewasa padahal baru berusia 12 tahun. Mungkin dari
seluruh teman sekelas, saya yang paling cepat dewasanya, bahkan terlalu
dini.
Waktu itu oleh karena usiaku masih kecil dan
diliputi ketidaktahuan, maka melakukan masturbasi, tidak mengetahui bahwa ini
adalah tindakan yang sangat buruk. Di sini sekali lagi saya menyatakan
pertobatan, bertobat atas perbuatan asusila yang telah kulakukan. Dan juga
merupakan permulaan dari mimpi burukku yang sangat menyeramkan.
Kemudian oleh karena mendengar saran dari orang
lain, saya melanjutkan sekolah menengah jurusan musik, namun justru inilah yang
telah mengubah kehidupanku. Saya ikut mama ke kota besar untuk mengikuti ujian
seleksi masuk sekolah menengah jurusan musik. Saat itu saya menetap di kota
besar itu setahun lamanya untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian seleksi.
Setahun itu pula saya kenyang menikmati siksaan yang bertubi-tubi, setiap hari
dipukuli.
Dan satu hal yang paling menyakitkan adalah
menangkap basah mama melakukan perzinahan. Saat itu saya jadi bengong, sangat
sakit dan tersiksa, sedih, segala perasaan berkecamuk di hati, sehingga jadi
memandang rendah pada mama.
Bertahun-tahun saya begitu membenci mama, setiap
kali mendengar papa bilang jasa mama pada keluarga, dalam hatiku selalu tertawa
mengejek, mana ada jasa wanita jalang itu pada keluargaku. Mana ada kesusahan
di hati wanita rendahan itu, setiap hari kerjanya cuma keluyuran di luar, hidup
berfoya-foya.
Tetapi saya hanya bisa menyimpan peristiwa yang
memalukan itu di dalam benakku, memangnya bisa bilang pada siapa? Apalagi papa
yang tersohor akan amarahnya. (Sesungguhnya saya mempertimbangkan untuk kurun
waktu yang lama, haruskah saya menulisnya, perbuatan jahatku diketahui orang
lain bukanlah masalah, tetapi saya berharap kejelekan anggota keluargaku jangan
sampai tersebar keluar, akhirnya saya putuskan biarlah aib mama tereliminasi,
jangan sampai dibawa sampai ke neraka. Di sini saya mewakili mama memohon
pertobatan, menulisnya keluar agar seluruh mama di dunia dapat bermawas diri,
janganlah menciptakan karma buruk, sebagai istri orang, sebagai ibunda orang,
semestinya mematuhi tata krama seorang wanita, menaati etika moral seorang
istri). Mama juga dikarenakan ketidaktahuan, kalau mengerti kebenaran juga
takkan melakukannya.
Saat itu saya yang berusia 13 tahun mulai memasuki
sekolah, saat itu saya duduk di bangku sekolah menengah pertama, di kota besar
itu, mama menemaniku tinggal bersama selama setahun. Tahun pertama saya tidak
bergaul dengan teman sekolah sehingga semua orang menganggapku pendiam dan anak
yang baik, usai sekolah langsung pulang ke rumah, teman-teman sekolah bermain
basket, saya juga tidak ikut. (melewati dengan sia-sia kesempatan berbaur
dengan lingkungan pergaulan yang sehat dan berolahraga), sekarang dipikir
kembali, saya amat menyesalinya. (Sebagai ayahbunda hendaknya memotivasi putra
putrinya agar giat berolahraga, perbanyak bergaul dalam lingkungan yang sehat
dan positif).
Usia 14 tahun mama pulang ke kampung halaman dan
meninggalkan saya seorang diri di kota besar tersebut. Saya mulai menjalani
kehidupan tinggal di asrama sekolah, dan mulai mengenal internet, teman-teman
sekolah pria hampir rata-rata menghabiskan waktu dengan main game online di
warnet. Game online banyak jenisnya, dunia setan, dunia Mara dan dunia makhluk
yang aneh-aneh juga ada di dalamnya.
Bahkan karena ketagihan game online, sampai-sampai
tengah malam juga berani melarikan diri dari asrama dengan cara melompat lewat
jendela, bila sekarang dipikir kembali, benar-benar nyawa pun sudah tidak
dihendaki lagi, bagaimana kalau sempat jatuh terhempas dari lantai atas ke
bawah, matipun sia-sia.
Kemudian juga belajar merokok, oleh karena tidak
ada ayahbunda yang mengawasiku, saya pun mulai bolos sekolah, main, dan mulai
belajar banyak kebiasaan buruk.
(二)
因為爸爸有買黃色碟片,但是不知道為什麼他並沒有把它們收起來,而是隨意的擺在桌子上,(這裡我替爸爸忏悔,他也是不懂,要是知道看這些黃片能給自己以及孩子帶來這麼多的負面影響的話,他也一定不會這麼做,在此提醒普天下的爸爸們)後來可能意識到不太好,就放在了抽屜裡。可是我並沒有想要去看的意思,可是因為我家樓下的一個男生,算是指引我走上了邪淫的路,也因為爸爸沒有把這些黃色東西收好,也為我以後邪淫埋下禍根。他比我應該大5-6歲,當時我上一年級,他都6年紀了,當時院子裡的孩子都愛跟他玩,他像我們院子裡的孩子王,因為他年紀最大,有主意,大家都愛跟他玩。但是也因為他住在我家樓下,我經常會去他家玩,他父母也都認識我。有一次我去他房間玩,沒多久我就第一次看了黃色錄像。
從那以後我就會時不時的拿出來看,因為爸爸也沒有把它藏起來。沒過多久,我就出現了遺精,那時我大概12歲。也許我發育的比較早吧,據我所知周圍的同學都還沒有遺精的情況。當時因為年紀還小,也不太懂,所以手淫的次數也不是特別的多,只能說是偶爾,而且也不知道那樣做事不好的行為。而且那時我身高是在同齡裡事最高的。我在這裡忏悔,忏悔我累生累世的邪淫。也就是從那個時候開始我的噩夢就開始了。
5年級下半年的時候因為別人介紹學習了音樂,它也改變了我的人生。我隨媽媽一起去了大城市,准備考當地的音樂學院。當時是留在那座城市備考了一年,在考學的那一年我真的是吃盡了苦頭,每天都會挨打。而且還發生了一件另我痛徹心扉的事情,就是我居然發現了母親邪淫,當時我整個人就嚇懵了,而且特別痛苦,傷心,難過,各種情緒交織在心理,特別鄙視我媽媽。連續好幾年我都很恨媽媽,每當爸爸說你媽媽如何辛苦的時候,我就心裡想這個賤女人哪裡辛苦了,一天亂搞。但是這種事情我怎麼跟別人說呢,我就是自己默默的背負下來了,我也不敢跟爸爸說,(其實這一段我想了很久到底要不要寫,因為真的是比較聳人聽聞的,我造的惡被人知道沒關系,但是不希望自己的親人做的惡事被人知道,不過我還是希望把媽媽的邪淫業消掉,不要去地獄受果報,在這裡我替媽媽忏悔,寫出來讓別人的媽媽也警醒,不要在造業,為人妻子,為人母親,一定要做好女德,要守婦道)媽媽也是不懂,要是明白也不會這樣。
13歲的時候我入學了,那個時候我初一,媽媽陪我在那個城市呆了一年。因為那一年沒有跟人接觸過,我上課一句話也不跟別人說,讓別人以為我特別特別乖,一下課就回家,同學打籃球我也沒有去。(錯過了體育鍛煉和交友的機會)現在想想真是後悔(為人父母一定要培養自己孩子多運動,多和同齡孩子交朋友)。14歲的時候,媽媽就回老家了,我開始了住校的生活。這個時候接觸到了網絡,住校的男生都會天天去網吧打游戲,那個時候玩的游戲很多,什麼魔獸世界,奇跡世界,CS,好多游戲我都玩。甚至半夜從宿捨的窗戶裡翻出去包夜,現在想想真是命都不要了,要是摔下去那就殘了。還學會了抽煙,因為沒有父母管了,逃課,玩,很多惡習都是那個時候學來的。